Sebagai seorang dosen, saya sering harus menilai thesis, laporan
tugas akhir, makalah, dan tulisan ilmiah lainnya. Namun sayangnya banyak
sekali mahasiswa yang tidak tahu cara menulis karya ilmiah ini.
Biasanya yang saya lakukan adalah memberi catatan di pinggir tulisan
atau memanggil mahasiswa yang bersangkutan untuk menjelaskan
kesalahannya.
Hal ini berulang terus dan makin sering. Capek juga! Untuk itulah saya menulis tulisan
ini. Harapannya adalah mahasiswa dapat mengetahui kesalahannya sehingga
mengurangi beban saya dalam memperbaiki tulisan tersebut.
Perkembangan teknologi komputer mempermudah orang dalam menulis dengan
adanya (word processor). Namun banyak mahasiswa (dan juga dosen!) yang
menggunakan word processor sebagai layaknya mesin ketik. Dia tidak tahu
bahwa dokumen itu memiliki struktur paragraf, seperti \title",
\heading", \normal text", dan seterusnya. Ketika saya buka berkas
tulisannya, semuanya campur aduk dan tidak konsisten. Font berubah di
mana- mana, margin berbeda, dan seterusnya. Hal ini merepotkan jika kita
ingin mengubah layout sesuai dengan format yang diterapkan oleh journal
tertentu. Padahal, dengan menggunakan struktur yang benar, kita dapat
mengubah layout dengan hanya mengubah style dari paragraf tersebut. Ini
salah satu contoh alat bantu (tools) digunakan tanpa mengetahui cara
penggunaannya yang benar.
Sebetulnya saya sendiri juga tidak terlalu
jagoan dalam menulis. Bahkan saya masih belajar menulis. Dapat Anda
bayangkan bila saya katakan bahwa tulisan yang saya evaluasi lebih buruk
dari tulisan saya! Kata sebuah iklan (tentang lampu Osram): \Oh
seraaaam...".
Tulisan ini difokuskan kepada permasalahan penulisan
karya ilmiah. Jadi dia terfokus kepada layoutnya, bukan kepada masalah
isi (content) dari tulisan itu sendiri.
Untuk lebih jelas, silahkan download
01 Halaman Judul, 02 Kata Sambutan Rektor, 03 Kata Pengantar PR1 utk Pedoman KTI UIN Alauddin, 04 Daftar Isi Pedoman KTI UIN Alauddin Final Printed, 05 Pedoman KTI UIN Alauddin Final Printed
Tidak ada komentar:
Posting Komentar